 |
| Ilustrasi |
Kemalasan dalam bekerja kerap dilihat negatif. Seorang karyawan yang malas memang indentik dengan suatu yang kurang produktif. Dalam jangka waktu lama, karyawan malas ini juga bisa menjadi hambatan dalam laju perusahaan. Namun, sikap malas justru bisa diputarbalikan menjadi sesuatu yang positif.
Tentu saja ini tergantung dari penempatan sikap malas. Berikut ini, sikap malas bekerja yang justru bisa bermanfaat dan mendukung karier. Beberapa diantaranya bisa anda terapkan di kantor.
1. Malas bergunjing
Bergunjing, bergosip, atau membicarakan orang lain memang kegiatan yang menyenangkan di sela-sela kerja. Namun, menyadari aktivitas ini tidak begitu bermanfaat, sebaiknya ambil sikap malas melakukannya. Malas bergunjing di kantor akan membuat anda lebih fokus pada hal-hal prioritas untuk mendukung kemajuan karier.
2. Malas membuang waktu
Mengakses media sosial, belanja daring (online), dan berbincang ringan hingga berjam-jam di sela-sela kerja memang terlihat menyenangkan. Namun, pernahkah menghitung berapa banyak waktu yang terbuang? Mulai sekarang, sikap malas melakukan hal-hal yang membuang waktu perlu dilakukan. Dari pada melakukan aktivitas yang kurang bermanfaat selama bekerja. lebih baik cobalah berkreasi dan menelurkan inovasi yang berguna untuk pengembangan diri.
3. Malas mengeluh
Tugas menumpuk, permintaan klien yang berlebihan, atasan yang otoriter, rekan kerja yang keras kepala, dan konflik internal di perusahaan memang mudah membuat setiap karyawan mengeluh. Namun, kita perlu menyadari, mengeluh tidak menyelesaikan masalah. Justru mengeluh bisa menambah beban pikiran dan menghambat kosentrasi saat bekerja. Jadi, lebih baik malaslah berkeluh kesah. Dari pada mengeluh, lebih baik segera kerjakan hal-hal yang menjadi prioritas dan tugas agar lebih cepat selesai.
4. Malas mencari alasan
Saat diberikan tugas tetapi tidak mempu mengerjakan atau melakukan kesalahan, mencari-cari alasan seakan menjadi jalan keluar. Padahal, mencari-cari alasan justru menambah penilaian negatif pada seorang karyawan. Lakukan sikap malas mencari-cari alasan. Sebaliknya, rajinlah dalam mencari solusi dalam setiap masalah.
Komentar
Posting Komentar